Pakeliran wayang gaya Mangkunegaran dikenal memiliki kekhasan baik dalam garap lakon, garap catur, garap sabet atau cak pakeliran, garap karawitan, dhodhogan-keprakan dan sulukan. Dalam hal sulukan…
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sulukan Ki Sugi Cermosarjono dalang dari desa Bejiharjo, kabupaten Bantul. Bentuk sulukan Ki Sugi Cermosarjono ada dua macam yaitu ada yang berbentuk khusu…
Instrumen rebab merupakan salah satu instrumen pengiring dalam Sulukan Wayang Kulit Purwa gaya Yogyakarta. Dalam TA ini penulis mengungkap masalah rebaban sulukan dengan nara sumber utama Ki Suhard…
Tujuan teoritis penelitian ini adalah ingin mengkaji suluk wayang kulit purwa gaya Yogyakarta dari aspek estetika. Oleh sebab itu kajian ditekankan pada pandangan John Dewey tentang keindahan. Kein…
Instrumen gambang di dalam pakeliran wayang kulit purwa gaya Yogyakarta selain ditabuh dalam sajian gending, ditabuh pula pada sajian sulukan. Pada garapan sirepan, yaitu pada saat dalang menyajika…
Penelitian merupakan upaya menganalisis sulukan Wayang Kulit Purwa sebagai objek material, dengan fokus perhatian pada tradisi pewayangan gaya Yogyakarta. Objek formal penelitian adalah filasafat k…
Penelitian dengan judul "Sulukan wayang kulit purwa gaya Yogyakarta versi Lor Negoro" ini akan membahas tentang variasi, notasi, serta bentuk sulukan wayang kulit yang dilakukan oleh Dalang Lor Neg…
Sulukan pakeliran wayang kulit purwa gaya Kasunanan dan gaya Mangkunegaran adalah sama - sama sulukan pakeliran wayang kulit gaya Surakarta. Perbedaannya terletak pada lagu dan cakepan (syair) sulu…
Lagu sulukan yang digunakan secara tradisional dalam pakeliran wayang klitik diambil dari sekar macapat walaupun tidak semuanya. Diantara macapat yang diguanakn dalam pakeliran wayang klitik yakni …