"Darmane para Satria Pinunjul" menggambarkan para satria yang gagah berani, mempunyai kelebihan yaitu : Prabu Kresna, Raden bratasena, Raden arjuna. Ketiga Satria tersebut memiliki sifat pemberani …
Pertunjukan wayang kulit gaya Jawa Timuran yang disebut juga gaya Cekdhongan atau Cek dhong berasal dari bunyi kecrek (kepyak) dibunyikan bersamaan dengan kendang. Dalam lakon Sena balen diceritaka…
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa alasan utama penyelenggaraan pertunjukan wayang kulit di Hotel Pondok Tingal adalah untuk melestarikan budaya dan seni khususnya wayang kulit. Alasan te…
Pementasan wayang kulit purwa malem senin kliwon telah memberikan manfaat baik bagi pembinaan dan pengembangan seni pedalangan ataupun bagi para dalang maupun masyarakat di kabupaten grobogan. Fun…
Penelitian ini untuk mendapatkan jawaban dari dua pertanyaan pokok, yaitu : (!) sejauh mana pengaruh pariwisata terhadap pertunjukan wayang dan (2) bagaimana bentuk sajian wayang kemasan. Oleh kare…
R. Skripsi
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana bentuk Kayon Wayang Kulit Purwo gaya Yogyakarta, serta apa fungsinya. Data yang diperoleh kemudian diklasifikasikan menjadi dua bagian pokok, yai…
Upacara Bersih Telaga merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh masyarakat dusun kwangen, desa pacarejo, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunungkidul. Tujuan upacara ini adalah untuk membersi…
Pergelaran wayang kulit dalam upacara Cembengan PG. Madukismo mempunyai arti dan makna tersendiri. Selain sebagai wadah tirakatan dan hiburan juga mempunyai peran sebagai upacara ritual. Inti dari …