Berita

Pengumuman Layanan Yudisium-Wisuda

Pengumuman Layanan Perpustakaan Selama Libur Nasional Dan Cuti Bersama Hari Raya Idul Fitri 1446 H

Kegiatan Workshop Pemanfaatan Perpustakaan Berjalan Lancar

Kegiatan Tanya Pustakawan #1: Layanan Bebas Pustaka & Unggah Mandiri Berjalan Lancar

Info Wisuda 2025: Tanya Pustakawan #1- Layanan Bebas Pustaka & Unggah Mandiri

Layanan Pengecekan Turnitin

Audit Surveillance ISO 9001:2015 Dan ISO 21001:2018

Hibah Buku Dari Badan Penerbit ISI Yogyakarta Kepada Library Of Congress

Penyerahan Penghargaan Kepada Pemustaka Terpilih

Pemilihan Sahabat Perpustakaan, Duta Baca, Dan Pemustaka Aktif

UPA Perpustakaan ISI Yogyakarta

  • Beranda
  • Informasi
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Masuk
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of 99 Strategi Branding di Era 4.0

Buku Teks

99 Strategi Branding di Era 4.0

Ainurrofiqin - Nama Orang;

Masih banyak masyarakat yang menganggap antara Branding dan Marketing adalah sama. Tetapi pada dasarnya keduanya sangat berbeda. Branding membutuhkan marketing tetapi marketing belum tentu membutuhkan branding. Marketing dapat berkontribusi pada branding, tetapi branding lebih besar daripada usaha marketing itu sendiri.Marketing bisa dilakukan secara cepat sedangkan branding (membangun sebuah merek) butuh waktu yang lama. Branding harus menjadi seuatu yang dipercaya, disukai, berbeda dan khas. Dan dapat membuat merek menjadi mahal, prestisius, dan sangat bernilai.
Revolusi Industri 4.0 mendorong terjadinya disrupsi dalam berbagai bidang kehidupan. Dalam bahasa Inggris Disruption artinya gangguan, kekacauan atau masalah yang mengganggu. Secara praktis diartikan , disrupsi adalah bewntuk perubahan berbagai sektor akibat digitalisasi dan Internet of Things (IoT). Contohnya adalah perubahan media cetak menjadi media online, ojek menjadi ojek online, mal dan pasar diganti menjadi toko online dan sebagainya. Revolusi Industri 4.0 mengancam perusahaan-perusahaan besar dimana disrupsi teknologi hadir begitu cepat dan banyak yang telah tumbang karena tidak dapat menyesuaikan diri dengan zaman yang terus berubah. Perusahaan yang survive hanya mereka yang dapat berinovasi dan membentuk model bisnis dengan cara-cara baru, termasuk dalam strategi branding. Model industri di era disrupsi ini menggunakan kombinasi teknologi terbaru seperti teknologi informasi dan komunikasi, sistem jaringan, Internet of Things, Big Data, Cloud Computing, virtualisasi dan lain-lain. Digitalisasi branding menjanjikan kemudahan, efektivitas dan efisiensi. Persaingan semakin ketat. Dengan digitalisasi branding bisnis yang dibangun akan relevan terhadap perkembangan zaman. Di masa depan peran branding sangat penting. Sebab aplikasi dunia branding tidak hanya melalui media sosial, situs web dan aplikasi smartphone saja, tetapi melibatkan teknologi terbaru seperti heat mapping, beacons, mixid reality, internet of emotions dan lain-lain. Branding masa depan menggunakan teknologi pemetaan yang dapat mengetahui lokasi mana yang paling diminati konsumen. Sehingga pebisnis dengan mudah mengirim materi branding yang disukai konsumen dan dapat memperoleh konsumen yang sesuai dengan produk dan layanannya. Teknologi masa depan dapat mengetahui toko mana yang paling banyak dikunjungi konsumen dan barang apa saja yang paling banyak dibeli/disukai konsumen. Alhasil perusahaan dapat mendistribusikan materi promosi yanag cocok kepada konsumen sehingga sangat sesuai dengan apa yang dibutuhkan konsumen. Menurut Luiz Moutinho konsumen ingin selalu berinteraksi dengan brand sehingga dalam startegi merek harus mampu beralih dari 4P (product, price, place, promotion) menjadi 4E (engagement, experience, exclusivity, emotions). Dengan formula ini sebuah brand akan terlihat paling depan, hebat dan dekat.


Ketersediaan
#
Ruang Tandon Lt 4 659.829 Ain s c.1
BK202233667
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - BACA DI TEMPAT
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
659.829 Ain s
Penerbit
Yogyakarta : Quadant., 2021
Deskripsi Fisik
ix,334 hal;21cm
Bahasa
INDONESIA
ISBN/ISSN
978-623-244-752-3
Klasifikasi
659.829
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
I
Subjek
Merek
Citra
pelanggan
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

UPA Perpustakaan ISI Yogyakarta
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Visitor
  • Login Pustakawan

  • Beranda
  • Kirim Saran & Pertanyaan
  • Usul Tambah Koleksi
  • OPAC Pascasarjana
  • Koleksi Digital
  • E-Journal

Tentang Kami

UPA Perpustakaan ISI Yogyakarta merupakan perpustakaan perguruan tinggi negeri dengan nilai akreditasi “A” yang didalamnya memberikan beberapa layanan perpustakaan yaitu Layanan sirkulasi, Layanan referensi, Layanan Tugas Akhir (skripsi, tesis, disertasi, laporan penelitian), Layanan terbitan berkala (jurnal, majalah, koran, buletin, tabloid), Layanan fotokopi, Layanan penelusuran informasi dan pustaka elektronik, Layanan Soedarso corner, dan layanan Journal online. Perpustakaan juga dilengkapi dengan laboratorium komputer dan laboratorium bahasa


Statistik Pengunjung Online

Cari

Custom Search



© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik