Tugas Akhir
Visualisasi Letupan Kawah Sikidang Dengan Motif Batik Klasik Pada Busana Cocktail
Karya Tugas Akhir ini terinspirasi oleh letupan Kawah Sikidang yang memiliki keunikan tersendiri yaitu letupannya menyerupai air mendidih. Penggunaan letupan Kawah Sikidang dalam batik motif klasik sebagai sumber ide penciptaan merupakan daya tarik tersendiri, sehingga menjadi sumber ide yang dituangkan sebagai motif batik lalu diwujudkan kedalam busana cocktail.
Dalam memvisualisasi penciptaan karya ini menggunakan beberapa metode yaitu metode pendekatan estetis dan ergonimis. Metode pengumpulan data dengan studi pustaka yaitu mengumpulkan data-data yang berhubungan dengan materi yang diangkat melalui buku, majalah, jurnal, artikel, dan internet. Metode penciptaan mengacu dengan teori Gustami SP 3 tahap 6 langkah. Pertama, tahap eskplorasi yaitu menggali sumber ide dengan langkah identifikasi dan perumusan masalah. Kedua, tahap perancangan motif dengan cara stilisasi yang menghasilkan sketsa alternatif dan ditetapkan sebagai desain terbaik untuk diwujudkan. Ketiga, tahap perwujudan yaitu tahap pembuatan karya dengan acuan desain terpilih. Teknik perwujudan yang diterapkan dalam keseluruhan karya yaitu batik tulis yang menggunakan kain satin katun dan kain dobby sebagai bahan utama. Pewarna batik dengan proses colet dan celup serta proses jahit mesin untuk pengerjaan busananya.
Penciptaan karya yang dihasilkan yaitu berupa delapan busana cocktail. Siluet pada keseluruhan hasil karya yaitu memiliki siluet I dan A-Line. Perpaduan warna yang digunakan menggunakan warna senada tiap busananya dan sangat sesuai dengan karakter anak remaja yang ceria, semangat, dan feminism.
D3KBF1708059 | D3/KBF/Suh/v/2017 | Ruang Skripsi | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - BACA DI TEMPAT |
Tidak tersedia versi lain