Tugas Akhir
Kajian Bentuk, Gaya dan Makna Simbolik Keramik Noor Sudiyati
Salah satu seniman keramik wanita yang memiliki keunikan dan identitas
dalam seni keramik dan seni rupa di Indonesia adalah Noor Sudiyati. Keunikan dan
identitas tersebut dapat dilihat dari karya keramiknya. Beliau juga dapat dikatakan
sebagai pelopor yang merubah stigma “keramik sebagai kerajinan”, karya-karyanya
membawa warna baru dalam seni keramik.
Tesis ini merupakan penelitian kualitatif dengan sejarah seni sebagai
pendekatan dasar dan menggunakan teori ikonografi Erwin Panofsky.
Pengumpulan data tesis ini melalui sumber tertulis, pengamatan dan wawancara.
Dianalisa secara tekstual dan kontekstual, dan juga menggunakan teori gaya seni
dari Edmund Burke Feldman.
Hasil penelitian ini berisi; Keramik-keramik Noor Sudiyati memiliki
bentuk-bentuk tiga dimensi, imajinatif hingga figuratif, cenderung non
representasional, dan memiliki tekstur dan karakter material (tanah liat) yang kuat.
Hal itu sesuai dengan maksud dari keramik-keramiknya, mengembalikan keramik
pada bentuk asalnya. Gaya seni keramik Noor Sudiyati dapat dikatakan tergolong
dalam gaya emosi dan gaya fantasi. Keramik Noor Sudiyati memiliki makna
simbolik tentang dunia spritual, nilai-nilai kehidupan, dan juga tentang situasi sosial
dan politik.
Penelitian ini memiliki kontribusi untuk perkembangan seni keramik,
khususnya keramik kontemporer yang semakin tumbuh dalam perkembangan
wacana seni rupa di Indonesia. Penelitian ini dapat menjadi catatan sejarah tentang
karakteristik, gaya, makna simbolik dan keunikan keramik dari salah satu pelopor
seni keramik di Yogyakarta dan Indonesia.
TES15020797 | TES/KR/Akb/k/2014 | Ruang Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain