Tugas Akhir
Visualisasi tradisi lomban sebagai motif batik dalam karya kain panjang
Lomban di Jepara Kabupaten Jawa Tengah dilaksanakan satu pekan setelah Hari Raya Idul Fitri. Dalam pelaksanaanya, tradisi ini dimulai dari berbagai acara layaknya sebuah pesta seperti menghias kapal, membuat ketupat, dan tarian lomban diiringi musik tradisional dan diakhiri dengan pelepasan kepala kerbau atau sering disebut dengan larungan. Puluhan perahu memenuhi laut sehingga air laut tertutup oleh perahu, semua peserta menjalankan perahunya untuk mengelilingi Pulau Panjang sambil menyapa satu sama lain dengan penumpang perahu nelayan. Metode pendekatan yang digunakan dalam penciptaan karya ini adalah metode pendekatan estetika. Pendekatan estetika sebagai acuan untuk menghasilkan motif batik dalam karya kain panjang dan memberikan keindahan dalam pembuatan karya. Sedangkan metode penciptaan mengacu pada pendapat SP. Gustami. Terdapat tiga langkah penciptaan karya seni yaitu eksplorasi, perancangan, dan perwujudan. Karya yang dihasilkan dari penciptaan tugas akhir ini sebanyak enam kain panjang yang memiliki motif dari stilasi tradisii lomban. Karya- karya ini memiliki judul Keboru, Prahureng, Sido Tupat, Ceplok Pat, Gulungan Ombak, dan Relungan Segoro. Masing-masing karya memiliki ciri khas warna, motif, dan teknik. Penciptaan karya “Visualisasi Tradisi Lomban Sebagai Motif Batik Dalam Karya Kain Panjang” bertujuan untuk menjelaskan konsep dan proses dalam pembuatan karya serta diharapkan dapat bermanfaat bagi penikmat seni dan masyarakat khususnya masyarakat Jepara.
Item Type: Thesis (Skripsi)
Tidak tersedia versi lain