Tugas Akhir
Visualisasi ikan peacock bass dalam karya batik gaya dekoratif
Ikan Peacock Bass merupakan salah satu jenis ikan predator yang cukup
banyak digemari karena memiliki tingkat pertumbuhan yang sangat cepat. Ikan
peacock bass berasal dari sungai Amazon di Amerika Utara. Ikan predator ini sering
dijadikan “sport fishing” atau kegiatan memancing rekreasi dengan mengambil
lokasi di kawasan sungai Amazon. Ikan hias air tawar ini merupakan salah satu ikan
terbesar dalam family cichildae. Penulis tertarik mengangkat ikan Peacock Bass
sebagai sumber ide karena keindahannya, bentuknya yang unik dan warnanya yang
menarik. Selain itu, tujuan penulis juga untuk mengenalkan kepada masyarakat
melalui karya seni batik gaya dekoratif ini bahwa ikan Peacock Bass merupakan
ikan predator yang dapat menganggu habitat ikan lokal.
Pembuatan karya ini menggunakan metode pendekatan Estetika Djelantik
untuk mencapai keindahan yang harmonis baik wujud, bobot, maupun
penyajiannya. Teori Tiga Tahap Enam Langkah yang dikembangkan oleh SP
Gustami digunakan untuk membuat karya ini. Teori ini menguraikan tiga metode
penciptaan karya seni kriya dalam enam langkah. Proses pembuatan karya ini
dilakukan melalui eksplorasi, perencanaan desain, dan penciptaan produk. Penulis
menggunakan teknik batik untuk menghasilkan ekspresi ikan Peacock Bass yang
dekoratif dalam karya ini. Untuk membuat karya yang lebih menarik, teknik batik
yang digunakan termasuk colet (usap), tabur, dan celup.
Hasilnya adalah delapan karya batik panel ikan Peacock Bass.
Penggambaran ikan Peacock Bass dalam karya dipadukan dengan beberapa
ornamen pendukung seperti bebatuan sungai, tanaman dan motif cipratan air agar
karya terlihat menjadi lebih indah dan menarik. Diharapkan bahwa karya ini akan
memberikan pengetahuan dan sumber inspirasi bagi masyarakat umum, lembaga
pendidikan, dan lembaga seni, khususnya dalam bidang seni kriya tekstil.
Tidak tersedia versi lain