Tugas Akhir
Pengaruh gejala palpitasi pada music performance enxiety terhadap tempo pda permainan "Heller 25 Etude Op. 47 No. 16 in E Major"
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara palpitasi dengan tempo permainan piano, dan cara mengantisipasi gejala palpitasi pada mahasiswa piano klasik. Metode penelitian yang digunakan adalah mix method, di mana dalam penelitian kuantitatif dilakukan pendekatan quasi-experiment dengan interrupted time series design, dan dalam penelitian kualitatif dilakukan studi kasus dengan pendekatan single case study. Data dikumpulkan melalui metode one-group posttest only design dalam pendekatan kuantitatif, dan observasi, wawancara, dan eksperimen dalam pendekatan kualitatif. Analisis data dilakukan melalui rubrik dan non rubrik (survei) pada penelitian kuantitatif, dan didukung dengan data kualitatif melalui focus group discussion (FGD). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan negatif antara palpitasi dengan tempo permainan piano, khususnya dalam MPA. Pengaruh positif yang dialami adalah ketika muncul adrenalin saat terbawa euforia bermain piano dan ingin menunjukkan hasil terbaik selama proses latihan yang telah dilewati, sedangkan pengaruh negatifnya adalah kecemasan kerap timbul ketika akan menampilkan permainan, terlebih jika telah melakukan kesalahan di atas panggung. Hal tersebut dapat diatasi dengan latihan intensif dengan guru atau mentor serta rutin menggunakan metronome untuk mengatasi ketepatan tempo. Studi ini memberikan implikasi praktis bagi pembelajar dan pendidik piano klasik untuk mengurasi palpitasi dalam MPA khususnya terhadap tempo pada permainan piano.
Tidak tersedia versi lain