Tugas Akhir
Analisis Koreografi Tari Bang-Bang Wetan Karya Agustinus Heri Sugianto
Tari Bang-Bang Wetan merupakan salah satu tari gagah Jawa Timuran ciptaan Agustinus Heri Sugianto yang berangkat dari Tari Remo. Seperti Tari Remo pada umumnya, tarian ini menghadirkan gerak-gerak yang tegas, patah-patah, rancak, dan dinamis yang dikreasikan sedemikian rupa dengan inovasi yang baru dan kompleks. Kompleksitas yang disuguhkan menyongsong tema kepahlawanan yang terkandung di dalamnya dan membuat tarian ini populer, sehingga akan dijelaskan lebih dalam bagaimana bentuk-bentuk dan cara yang tepat untuk menarikan Tari Bang-Bang Wetan. Penelitian ini menggunakan landasan pemikiran Y. Sumandiyo Hadi melalui pendekatan koreografis karena dapat membantu menganalisis bentuk gerak, teknik atau cara pelaksanaan, dan isi yang terkandung dalam Tari Bang-Bang Wetan. Koreografi sebagai bentuk dapat dilihat berdasarkan struktur luarnya melalui keutuhan, variasi, repetisi, transisi, rangkaian, dan klimaks. Koreografi sebagai teknik dipahami sebagai suatu cara mengerjakan seluruh proses, sementara koreografi sebagai isi artinya melihat bentuk atau sosok tarian dari struktur luar dan dalamnya. Ketiga konsep tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dan membentuk sebuah integral dalam bentuk keseluruhan sebuah tarian. Hasil analisis koreografi Tari Bang-Bang Wetan menunjukkan bahwa tari ini berdurasi 6 (enam) menit 30 (tiga puluh) detik dengan motif gerak dasar gejug, seblak, tolehan, laku, dan ukel yang banyak mengalami variasi dan pengembangan. Variasi tersebut terlihat dari banyaknya motif gerak yang dihadirkan. Gerak dari keseluruhan Tari Bang-Bang Wetan cenderung menggunakan volume gerak yang luas, tenaga yang kuat, serta tempo yang cepat dan ritme yang ajeg.
Tidak tersedia versi lain