Tugas Akhir
Perancangan Interior Museum Puspa Iptek Sundial Kota Baru Parahyangan
Wisata edukasi merupakan kegiatan liburan yang dilakukan oleh wisatawan yang membuang penat dan melakukan perjalanan untuk tujuan pendidikan dan pembelajaran, baik untuk tujuan primer maupun sekunder. Wisata ini didasarkan pada pengaruh lingkungan eksternal yang mempengaruhi penawaran dan permintaan produk daya tarik wisata edukasi yang memenuhi kebutuhan yang berbeda-beda. Hingga saat ini, ruang pamer Puspa IPTEK Sundial, memiliki stereotip umum bahwa terlihat kuno, tua, dan angker. Dibutuhkan desain interior yang menggambarkan aktivitas museum dan menarik perhatian masyarakat luas. Dalam perancangan ini, baik tujuan estetika maupun fungsionalitas yang dipertanggungjawabkan agar efektifitas museum dapat terwujud dengan baik. Peranan museum sains dan teknologi ini hanya terdiri dari area umum. Diharapkan perancangan interior museum ini dapat menjadi sarana rekreasi dan edukasi yang menarik bagi para pengunjung juga mampu meningkatkan kualitas penerapan teknologi pada museum ini sehingga memberikan tampilan baru dan segar. Serta dengan adanya desain ini, diharapkan dapat menjadi icon Kota Baru Parahyangan yang berkesan bagi pengunjung. Proses desain menggunakan Design Thinking Process oleh Hasso-Plattner Design Institute. Inovasi modern dijadikan sebagai tema desain yang diterapkan pada alur cerita tematik. Aplikasi konsep ruang dan waktu diterapkan sehingga muncullah sebuah judul “The Pale Blue Dot: Discovering the Interconnected Wonders of Science and Technology”. Museum ini menerapkan unsur tampilan interaktif inovatif dan Artificial Intelligence
Tidak tersedia versi lain