Tugas Akhir
Cerita folklore Tu’er Shen (兔儿神) dalam teks the indescribable dari Fujian Cina sebagai ide karya seni grafis
Cerita Tu’Er Shen (兔儿神) dalam Teks The Indescribable dari Fujian Cina sebagai ide dan gagasan dalam penciptaan karya seni grafis Tugas Akhir ini diangkat karena rasa penasaran penulis terhadap topik homoseksual yang cenderung masih tabu namun justru mengakar menjadi figur religi pada budaya lain, ketertarikan penulis kemudian berkembang menjadi keinginan untuk mempelajari Tu’Er Shen (兔儿神) secara lebih dalam yang kemudia diangkat menjadi tema penciptaan Tugas Akhir. Hal yang menjadi inspirasi utama dalam Tugas Akhir ini yaitu cerita Sejarah munculnya Dewa Kelinci, Tu’Er Shen. Dalam cerita ini dimuat dua subjek utama yakni Hu Tianbao (胡天保) yang nantinya diangkat menjadi Dewa Kelinci, dan seorang pegawai imperial yang tidak dispesifikasikan identitasnya sebagai seseorang yang Hu Tianbao (胡天保) cintai. Tugas akhir berjudul Cerita Folklore Tu’er Shen (兔儿神) dalam Teks The Indescribable dari Fujian Cina sebagai Ide Karya Seni Grafis, bertujuan untuk mengemas cerita folklore Tu’Er Shen dalam lima belas panel komik strip berteknik cetak tinggi agar dapat diperkenalkan kepada khalayak publik sehingga memunculkan perhatian dan kepedulian terhadap golongan minoritas seperti Hu Tianbao (胡天保) dalam cerita folklore Tu’Er Shen (兔儿神).
Tidak tersedia versi lain