EBOOK
Cold War Camera
Cold War Camera mengeksplorasi mediasi visual Perang Dingin dan menerangi peran fotografi dalam membentuk cara-cara penuntutan dan pengalamannya. Para kontributor menunjukkan bagaimana kamera memperluas parameter Perang Dingin di luar batas-batas Timur-Barat dan Amerika Serikat-Uni Soviet yang dominan, serta menyoroti pentingnya fotografi dari seluruh belahan dunia Selatan. Di antara topik-topik lainnya, para kontributor meneliti produksi dan sirkulasi sosok ikonik "perempuan revolusioner Vietnam" pada tahun 1960-an dan 1970-an; foto-foto yang berhubungan dengan datangnya kemerdekaan dan dekolonisasi di Afrika Barat; arsip foto keluarga di Tiongkok dan foto-foto perjalanan oleh warga negara Soviet; foto-foto apartheid di Afrika Selatan; dan peredaran foto-foto orang Inuit Kanada yang direlokasi ke Kutub Utara yang ekstrem pada tahun 1950-an. Dengan menyoroti kapasitas kamera untuk membayangkan masa depan yang mungkin didekolonisasi, membangun afinitas dan solidaritas visual, dan memajukan seruan keadilan untuk memperbaiki konflik proksi yang penuh kekerasan, buku ini menunjukkan bahwa fotografi tidak hanya penting untuk melaksanakan Perang Dingin, tetapi juga sangat penting untuk memahaminya. Ariella Azoulay, Jennifer Bajorek, Erina Duganne, Evyn Lê Espiritu Gandhi, Eric Gottesman, Tong Lam, Karintha Lowe, Ángeles Donoso Macaya, Darren Newbury, Andrea Noble, Sarah Parsons, Gil Pasternak, Thy Phu, Oksana Sarkisova, Olga Shevchenko, Laura Wexler, Guigui Yao, Donya Ziaee, Marta Ziętkiewicz
Tidak tersedia versi lain