Tugas Akhir
"Moong Milih" Monggang Sebagai Ide Penciptaan Komposisi Karawitan
Monggang merupakan salah satu gending pakurmatan yang disajikan dalam
upacara atau ritual tertentu. Salah satu kegunaan pada sajian gending monggang
digunakan untuk penobatan raja, kematian raja, kedatangan tamu penting dan masih
banyak lainya. Pada penyajiannya, gending monggang disajikan dengan irama
lancar dan irama dadi. Nada yang dimiliki gamelan monggang berjumlah tida
dengan laras slendro kagok.
Konsep penciptaan karya komposisi karawitan MOONG MILIH terinspirasi
dari salah satu gending pakurmatan yaitu gending monggang. Gending monggang
memiliki ciri khas atau keunikan yaitu hanya menggunakan tiga nada dalam sajian
komposisinya. Karakter yang keras dan monoton pada gending monggang menjadi
daya tarik tersendiri bagi penulis untuk mengembangkan dan mengeksplor pada
proses penciptaan karya komposisi monggang. Karakter musikal gamelan
monggang yang sora atau keras kemudian dipresentasikan ke dalam sebuah
komposisi karawitan.
Penciptaan terdiri dari tiga tahapan, yaitu pra garap yang terdiri dari studi
pustaka, wawancara, dan diskografi. Tahap kedua yaitu garap yang terdiri dari
rangsangan awal, pemunculan ide, tafsir garap, instrumensasi, eksplorasi, dan
presentasi musikal. Tahapan yang ketiga yaitu pasca garap. Hasil dari penciptaan
ini yaitu mewujudkan komposisi karawitan yang terinspirasi dari unsur musikal
monggang khususnya pada upacara kematian.
Tidak tersedia versi lain