Tugas Akhir
Deformasi Bentuk Capung Jarum dalam Karya Kriya Logam
Penciptaan karya ini adalah wujud pengekspresian ide gagasan yang
terinspirasi dari keunikan dan keindahan bentuk capung jarum. Bentuk capung
jarum yang memiliki tubuh kecil dengan macam warna yang beragam juga
memiliki manfaat yaitu sebagai bioindikator kebersihan air yang bisa kita ketahui
lewat pola hidup capung jarum. Kepekaan terhadap lingkungan sekarang ini tentang
keberadaan capung jarum yang semakin berkurang akibat tercemarnya air bersih,
hal ini yang melandasi terciptanya karya capung jarum yang dibuat dengan cara
dideformasi untuk mencapai pesan tertentu sebagai bentuk kritik terhadap
lingkungan khususnya tentang kebersihan air.
Analisis yang dilakukan terhadap obyek penciptaan dengan menggunakan
pendekatan estetika dari Feldman, Semiotika dari Charles Sanders Peirce dan
Entomologi dari Dantje Sembel. Metode penciptaan yang digunakan yaitu
menggunakan metode penelitian berbasis praktik (Practice-based Research)
menurut Malins, Ure, dan Gray. Teknik yang digunakan dalam penciptaan karya
ini adalah Teknik Assembling (las listrik), Bending dan Finishing Powder Coating.
Proses perwujudan karya meliputi proses pembuatan sketsa, pemotongan kawat
besi dan plat besi. Perakitan menggunakan las listrik dan Finishing Powder
Coating.
Hasil karya yang diciptakan sejumlah tiga karya tiga dimensi dibuat secara
craftmanship dengan media logam. Karya dengan judul Deformasi Bentuk Capung
Jarum Dalam Karya Kriya Logam ini diharapkan mampu memberikan kesadaran
masyarakat dalam menjaga lingkungan serta dapat dijadikan sebagai referensi
dalam penciptaan karya kriya logam selanjutnya.
Kata Kunci: Capung Jarum, Deformasi, Kritik Lingkunga
Tidak tersedia versi lain