Tugas Akhir
Bentuk Penyajian Rodat Lintang Plembangan Desa Plembangan, Jogotirto, Berbah, Sleman
Rodat Lintang Plembangan merupakan salah satu kesenian rakyat yang hidup dan
berkembang di Desa Plembangan, Jogotirto, Berbah, Sleman. Rodat Lintang Plembangan termasuk
kesenian yang bernuansa Islami, terlihat dalam syair/lirik yang dibawakan menggunakan bahasa
Arab-Jawa. Rodat Lintang Plembangan diciptakan oleh Agus Sukina (49) di Desa Plembangan pada
tahun 2015. Pelaku seni dalam Rodat Lintang Plembangan yaitu terdapat 3-7 penari putri, 5 pemain
music putra dan 1-2 vocal putri, ada juga penambahan 1 penari putra membawa paying. Alat music
yang digunakan berupa rebana, bass terban, kecrek, bedug, tam-tam, kempul, keyboard jika
diperlukan. Durasi pementasan bisa 5-10 menit tergantung permintaan. Menggunakan Kostum yang
sudah modern untuk menunjang kemajuan kesenian rakyat.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, karena penelitian ini termasuk
penelitian seni, dalam penyelidikan tentang semua hal yang terkait dengan seni seperti
karya seni, koreografer/pencipta karya, seniman yang terlibat, sejarah yang terkandung
dalam karya tersebut, serta fenomena kesenian, dan lain sebagainya.
Dalam penelitian Bentuk Penyajian Rodat Lintang Plembangan ini, membedah tentang
bagaimana bentuk penyajiannya yang telah dibuat oleh Agus Sukina dari setiap pementasan,
Tidak tersedia versi lain