Tugas Akhir
Perancangan Interior L-Resto and Edu Vacation
Peranan desain interior dalam upaya penyelamatan lingkungan terkadang kurang memiliki peranan yang signifikan, karena penerapan pada beberapa elemen dasar interior yang hanya terbatas pada kualitas ruang dan material furnitur didalamnya. Konsep permaculture yang ingin diangkat kedalam tema perancangan pun mengalami banyak kendala seperti keterbatasan ruang dan sirkulasi manusia yang tidak efektif. Penambahan fungsi edu-vacation pada restoran fine dining juga menambah permasalahan baru dimana alur program edu-vacation membutuhkan alur yang runtut dan terhubung antar satu ruang dan ruang lainnya, untuk menciptakan hubungan ruang yang interaktif. Namun kendala yang datang tersebut juga dapat menjadi jalan keluar dimana sistem layouting permaculture dapat membantu permasalahan sirkulasi manusia, hubungan antar ruang, bentuk furnitur serta penerapan prinsip hidup bersama alam. Beberapa kendala seperti keterbatasan ruang dengan paparan sinar matahari untuk kepentingan pertanian skala kecil milik permaculture pun dapat disiasati dengan sistem PFAL (Plant Factory with Artificial Lighting) yang mengacu pada fasilitas produksi tanaman dengan insulasi termal di ruang tertutup dengan menggunakan lampu LED. Dari rangkaian masalah dan solusi diatas dapat disimpulkan bahwa kontribusi desain interior dalam upaya penyelamatan lingkungan di bidang tertentu dapat diatasi dengan kemajuan teknologi saat ini. Kata Kunci : Permaculture, PFAL, Edu-Vacation
Tidak tersedia versi lain