Tugas Akhir
Perancangan Ulang Interior Patra Cirebon Hotel & Convention
Kota Cirebon merupakan salah satu Kota besar di Propinsi Jawa Barat yang memiliki nilai sejarah dan kebudayaan yang sangat kuat. Seiring dengan berevolusinya momentum industri kreatif Nasional, Cirebon juga terus berkembang sebagai salah satu Kota Industri Kreatif. Salah satu produk industri kreatif yang paling terkenal dari daerah Cirebon yaitu Batik bermotif Mega Mendung dan produksi kerajinan Rotan. Dengan dikenalnya Kota Cirebon sebagai Kota Budaya, Kota Indrustri Kreatif, dan juga sebagai Kota yang memiliki destinasi wisata yang menarik, maka hal ini menjadi alasan para wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang berdatangan ke kota Cirebon. Dengan jumlah wisatawan yang meningkat setiap tahunnya, dan kebutuhan akomodasi hotel yang meningkat pula, semakin banyak tahun yang didapati hotel-hotel besar di Kota Cirebon. Seperti salah satunya, Patra Cirebon Hotel & Convention. Patra Cirebon Hotel & Convention menjadi satu-satunya hotel BUMN di Cirebon, dengan tema MICE Business yang mengusung tema modern, yang dipadupadankan dengan unsur tradisional khas Cirebon. Tujuan dari perancangan ulang ini adalah, menawarkan kenyamanan dan keefektifan bagi tamu dan pengunjung hotel. Selain itu, juga dirancang interior hotel yang memiliki ciri khas dan keunikan kota Cirebon tersendiri dari hotel-hotel lainnya. Metode desain yang akan digunakan pada perancangan hotel ini yaitu metode desain menurut Rosemary & Otie Kilmer. Proses desain dibagi atas dua tahapan, yaitu Analisis dan Sintesis. Pada tahap sintesis, penulis menulis untuk memilih menggunakan konsep Transforming Traditions menurut Adi Nugraha: Tujuan 2012 adalah mengatur takaran kombinasi antara unsur-unsur dasar dari suatu tradisi atau kebudayaan yang sudah ada dan kemudian dipadu padankan dengan unsur modernitas. Kemudian konsep ini didukung dengan penggunaan gaya interior modern tropical tropis yang mendukung fungsi interior Patra Cirebon Hotel & Convention.
Tidak tersedia versi lain