Tugas Akhir
Gaya Tari Jaranan Pegon Di Paguyuban Joko Mbalelo Kota Kediri
Gaya yang tercipta pada jaranan Pegon tidak lepas dari sejarah yang melatarbelakangi ketika Mataram Islam kemudian pecah sebagaimana yang tertuang di Perjanjian Gianti yang membagi wilayah Mataram terbagi menjadi dua, yaitu Kasultanan Yogyakarta dan Kasunanan Surakarta, Kediri turut menjadi daerah yang dibagi. Sejak saat itulah Kediri berada di bawah pengaruh kekuasaan
Kasunan Surakarta. Kediri merupakan batas timur kekuasaan Kerajaan Mataram Islam di Jawa Timur sehingga wilayah di sebelah barat dan selatan Kediri sering disebut sebagai daeran Mataraman dengan lahir kesenian Jaranan Pegon menggunakan motif gerak lumaksana gagahan dan sabetan gaya Surakarta pada pertunjukan jaranan, tentunya dengan iringan yang lebih mengarah ke daerah
Surakarta. Sementara wilayah di sebelah timur dan utara Kediri adalah tempat berkembangnya kesenian asli Jawa Timur.
Tidak tersedia versi lain