Tugas Akhir
Perancangan Video Edukasi Serangga sebagai Pangan di Indonesia
Serangga telah menjadi sumber pangan manusia dalam waktu yang lama. Praktik ini dinamai Entomophagy yang berasal dari dua kata bahasa yunani, Entomon yang berarti „serangga‟ dan Phagein yang berarti „untuk dimakan‟. Beberapa masyarakat di Indonesia sudah terbiasa dengan makanan berbahan baku serangga, bahkan menjadi makanan khas daerah. Serangga memiliki keunggulan sebagai pangan yang bernutrisi dan ramah lingkungan. Dengan jenis yang beragam dan peternakan yang efisien, serangga dapat menjadi solusi pangan di masa sekarang dan mendatang. Serangga sebagai pangan kerap dipandang secara sempit, persepsi umum soal serangga hanya sebagai hewan pengganggu dan hama merupakan penyebabnya. Perancangan Video Edukasi Serangga Sebagai Pangan di Indonesia dalam tugas akhir ini berisi informasi mengenai serangga sebagai pangan yang bersumber dari data penelitian, literatur, observasi dan dokumentasi. Data yang telah diperoleh diolah menjadi materi edukasi yang dikomunikasikan melalui video edukasi yang komunikatif, edukatif, dan informatif sehingga audien dapat berpikir dengan caranya sendiri untuk dapat menilai dan memutuskan berdasarkan refleksi pribadi.
Tidak tersedia versi lain