Tugas Akhir
Media Kesenian Dalam Pengelolaan Lingkungan (Studi Kasus Pengelolaan Seni Dalam Program Citarum Harum
Masalah utama dalam tesis ini melihat pengintegrasian antara pengelolaan
lingkungan dengan kreativitas yang dimiliki oleh manusia, mencakup peran dan
fungsi kesenian Islami dalam pengelolaan lingkungan, kendala dan tantangan serta
strategi penguatan kesenian untuk lingkungan dalam program Citarum Harum di
Desa Sangkanhurip Kecamatan Katapang Kabupaten Bandung.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan action research.
Pendekatan action research tersebut menitik – beratkan kepada pengamatan suatu
kejadian dari praktek sosial yang dapat diamati di antaranya dalam pengelolaan
Grup Al – Maghfiroh. Untuk mengetahui kondisi sebenarnya peneliti berpartisipasi
secara langsung, sehingga dapat ditentukan narasumber kunci dengan narasumber
pendukung. Selain itu peneliti melakukan pengamatan dan dokumentasi langsung
di lapangan. Seelanjutnya data yang didapatkan dianalisis menggunakan metode
kualitatif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Kesenian Rebana Grup Al – Maghfiroh mampu
memberikan peran dan fungsi terhadap pemberdayaan bahan bekas yang terdapat di
lingkungan. Di sisi lain, ditemukan kendala dan tantangan yang dihadapi selama
melakukan proses berkesenian rebana. Maka diperlukan langkah nyata berupa
strategi pemberdayaan lingkungan melalui keberadaan kesenian rebana Hasilnya
adalah (1) melakukan latihan kesenian rebana secara terbuka, (2) mengenalkan cara
penggunaan alat bekas sebagai alat pendukung kesenian rebana, (3) Melakukan
kerjasama terhadap pemangku kepentingan terkait.
Tidak tersedia versi lain