Buku Teks
Lebaran di karet, di karet...
Buku ini merupakan kumpulan cerpen dari Umar Kayam. Dalam buku ini ada 13 kumpulan cerpen. Diantaranya 1. Ke Solo, ke Njati, 2. Ziarah Lebaran, 3. Menjelang Lebaran, 4. Lebaran ini, Saya harus pulang, 5. Marti, 6. Mbok Jah, 7. Lebaran di karet, di karet, 8. Sardi, 9. "There Goes Tatum, 10. Sphinx, 11. Raja Midas, 12. Parta Krama, 13. drs Citraksi & Drs. Citraksa. Umar Kayam tentu saja seorang realis. Namun, realisme Umar Kayam bukan realisme borjuis, bukan pula realisme sosialis. Realisme Umar Kayam adalah realisme kultural. ( Jika ) Realisme borjuis cenderung mendekati kehidupan secara psikologis, realisme sosialis secara sosiologis - politis, sedangkan realisme Umar Kayam mendekati hal tersebut secara antropologis. Setidaknya di Indonesia, realisme kultural dalam pengertian di atas benar - benar merupakan sumbangan Umar Kayam yang signifikan dalam sejarah sastra Indonesia..., sebagaimana terlihat dalam cerpen - cerpen yang ada di kumpulan ini.
Tidak tersedia versi lain