Buku Teks
Politik Bahasa: Risalah seminar politik bahasa
Situasi kebahasaan di Indonesia saat ini me nempatkan tiga kelompok bahasa-yakni bahasa In donesia, bahasa daerah, dan bahasa asing-pada po sisi rentan terjadinya saling pengaruh. Jika terjadi saling pengaruh negatif di antara ketiganya, situasi bahasa akan semakin tidak terkendali. Agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, masalah kebahasaan yang mungkin timbul itu perlu diatur dengan kebijakan. Dengan adanya kebijakan bahasa, kita mengharapkan perkembangan bahasa akan bergerak ke arah yang diinginkan . Kebijakan bahasa tersebut dapat diperoleh dari kesepakatan sejumlah pemikir tidak saja dari bidang kebahasaan, kesastraan , tetapi juga dari bidang lain , seperti pendidikan, politik, dan ekonomi. Dalam rangka memperoleh butir pemikiran yang bernas dari para ahli dan tokoh yang menaruh perhatian pada kebijakan bahasa, pada tanggal 8-12 November 1999 Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa , Departemen Pendidikan dan Kebudayaan menye lenggarakan seminar politik bahasa yang melibatkan para pemikir dari, antara lain, bidang kebahasaan , kesastraan, politik, dan media massa. Dalam seminar itu dibahas banyak hal yang berkaitan dengan kebahasaan dan kesastraan, mulai dari fungsi politik bahasa, kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan penggunaan bahasa asing, pengajaran sastra, uji kemahiran ber bahasa Indonesia, dan bahasa di media massa. Buku ini merupakan kumpulan makalah semi nar tersebut. Dengan membaca buku ini, diharapkan para pembaca mendapat gambaran tentang isu se putar kebijakan bahasa nasional.
Tidak tersedia versi lain