Tugas Akhir
Perancangan Aplikasi Pariwisata Relawan Berdasarkan Pilar-Pilar Makna Hidup
Perkembangan tren pariwisata relawan bersama dengan motivasi perjalanan kaum
muda saat ini mengindikasi adanya tuntutan baru dalam industri pariwisata. Keberadaan turis
relawan kini menuntut cara baru dalam berkontribusi, dengan kegiatan yang lebih beragam,
durasi lebih pendek, dan konsep hemat anggaran sebagai upaya untuk meningkatkan mentalitas
dan kapabilitas diri. Dengan jumlah ketertarikan yang meningkat, kebutuhan akan informasi
dan kemudahan dalam pengajuan kontribusi masih menjadi kendala bagi para peminat
kegiatan. Perancangan tesis ini menawarkan solusi dalam bentuk aplikasi pariwisata relawan
“vacation” sebagai media penghubung antara turis, aktivitas kerelawanan, dan mitra
akomodasi potensial. Menyediakan aplikasi seluler yang lebih efisien, dengan daftar kegiatan
sukarelawan yang terkategori, pengajuan permintaan kontribusi secara lebih praktis,
kesempatan mendapatkan akomodasi, dan penerimaan laporan kegiatan perjalanan berdasarkan
prinsip empat pilar makna hidup untuk mendukung konsep hemat anggaran, peningkatan
mentalitas dan kapabilitas diri.
Guna memperkuat konsep perancangan, penulis memahami teori-teori milik Garret
(2010), Natoli (2015), dan Leech (2013) pada pengalaman pengguna. Hinman (2012) pada
proses empati peranti bergerak, dan Smith (2017) untuk konsep pencarian makna hidup.
Penulis menerapkan metode desain hasil filtrasi dari Brown, Kumar, Garret, dan Natoli yang
terdiri dari tahapan menemukan, menentukan, mengembangkan, dan mengirim. Proses
pengumpulan data perancangan menggunakan pendekatan kuantitatif pada survei daring dan
kualitatif pada pengamatan etnografi, wawancara, literatur, dan diskusi kelompok. Dari hasil
pengujian karya, dapat disimpulkan bahwa selain mempermudah turis relawan memenuhi
kebutuhan untuk berkontribusi, perancangan juga membentuk ruang personal bagi para
pengguna untuk mengembangkan diri.
Tidak tersedia versi lain