Tugas Akhir
Redesain Interior Amplitude Skate Park Bali
Skateboarding merupakan salah satu dari olahraga ekstrem yang dapat dikatakan sebagai sebuah gaya hidup yang unik, inovatif, dan berorientasi pada kebebasan dan perkembangan, sehingga tidak heran jika penganut gaya hidup ini sebagian besar adalah kaum muda. Perkembangan permainan ini terus meningkat seiring dengan jumlah pemainnya. Perkembangan skateboarding di Indonesia yang paling pesat terjadi di Bali, budaya positif skateboarding dengan mudah diterima dan diadopsi oleh kaum muda di Bali. Melihat perkembangan tersebut terus terjadi, sehingga dibutuhkan arena bermain (skate park) untuk dapat menampung hobi dan kebebasan para skater dalam level yang aman untuk semua (beginner, intermediate, dan advance) skater. Sebuah lingkungan buatan skate park di daerah perkotaan dijadikan sebagai lahan komersial bagi para pebisnis, sehingga tidak jarang ditemukan fasilitas penunjang lain di dalam skate park seperti café dan skate shop. Dalam hal ini peran desain interior dapat berpengaruh sebagai daya tarik untuk mendukung perkembangan skateboarding di Indonesia, salah satunya melalui redesain Amplitude Skate Park menggunakan pendekatan desain rekreatif dan pendekatan desain interior ramah lingkungan. Metode desain yang digunakan adalah tujuh mode proses desain inovasi yang terdiri dari memahami tujuan, mengetahui konteks, mengenal masyarakat, menyusun gagasan, mengeksplorasi konsep, menyusun solusi dan merealisasikan penawaran.
Tidak tersedia versi lain