Tugas Akhir
Perancangan Mural sebagai Media Komunikasi Nilai Kearifan Lokal Kota Magelang melalui Ungkapan Peribahasa Jawa
Kota Magelang memiliki berbagai macam budaya lokal yang mengandung nilai kearifan lokal kota yang sesuai dengan falsafah hidup orang Jawa seperti yang terungkap dalam bentuk Peribahasa Jawa. Peribahasa Jawa ini terlihat ungkapan yang sederhana tetapi sarat akan nilai jika dimaknai secara mendalam dan mengandung falsafah hidup yang mampu menjadi tata nilai budaya masyarakat kota Magelang. Mulai bergesernya nilai kearifan lokal sebagai pandangan hidup bermasyarakat di Kota Magelang oleh pengadopsian paham-paham baru dari budaya luar tanpa adanya suatu filter dalam kehidupan generasi muda di kota Magelang memunculkan beberapa pengaruh gaya hidup barat, pergaulan bebas dan degradasi moral generasi muda di kota Magelang. Maka dari itu, diperlukan suatu media untuk mengkomunikasikan nilai kearifan lokal kota Magelang. Dalam perancangan ini menggunakan metode pengumpulan data deskriptif-kualitatif. Data primer diperoleh dari wawancara ke mural artist dan observasi sosial di ruang kota Magelang. Sedangkan data sekunder diperoleh dari berbagai buku yang berkaitan dengan tema perancangan dan juga situs internet. Selanjutnya data akan dianalisis dengan metode 5W + 1H. Media perancangan ini terdiri dari media utama yang berupa mural yang diterapkan di ruang Kota Magelang dan media sekunder berupa kaos, totebag, patch, pin, dan sticker. Dengan adanya mural ini, diharap nilai kearifan lokal Kota Magelang dapat tersosialisasikan di masyarakat sehingga nilai-nilai kearifan lokal tersebut dapat dilestarikan dan tidak hilang tergeser zaman.
Tidak tersedia versi lain