Tugas Akhir
Gamolan Balak Dan Hadra Dalam Upacara Lapahan Adat Sai Batin Di Kepaksian Pernong Paksi Pak Sekala Brak Lampung Barat
Gamolan balak dan hadra adalah dua jenis ansambel musik yang berbeda.
Gamolan balak terdiri dari instrumen gamolan, tekhbangan, khujih dan tala,
sedangkan ansambel hadra terdiri dari instrumen khaddap dan tekhbangan.
Apabila dilihat dari bentuk penyajiannya, kedua ansambel ini masing-masing
berdiri sendiri tanpa berkaitan antara satu dengan yang lainnya. Akan tetapi,
keduanya dimainkan dalam waktu dan tempat yang bersamaan, yaitu dalam
upacara lapahan adat sai batin di Kepaksian Pernong Paksi Pak Sekala Brak.
Walaupun merupakan dua jenis musik yang berbeda, akan tetapi kedudukan
keduanya sama tanpa ada yang lebih tinggi ataupun lebih rendah karena keduanya
memiliki fungsi yang sama. Fungsi kedua ansambel ini tidak bisa dilihat dari
masing-masing sisi, melainkan dilihat sebagai sebuah satu kesatuan atau sistem
yang saling berkaitan. Oleh karena itu, untuk mengetahui fungsi keduanya
digunakan teori fungsionalisme karya Robert K. Merton dengan menggunakan
metode deskriptif analitis dan pendekatan etnomusikologis. Teori fungsionalisme
Merton terbagi menjadi dua yaitu fungsi secara manifest dan latent. Fungsi
manifest adalah fungsi yang secara sadar dan dimaksudkan oleh partisipannya,
sedangkan fungsi latent adalah fungsi yang tidak disadari dan tidak dimaksudkan
sebelumnya tetapi mempunyai peluang untuk muncul.
Tidak tersedia versi lain