Buku Teks
Saput poleng dalam kehidupan beragama Hindu di Bali
Warna poleng dengan beraneka coak, rupanya tidak bisa dipisahkan dari umat Hindu di Bali. Jika di pulau Dewata ini dikenal denagn adanya pembagian fungsi seni tari (tari wali, tari bebalidan tai balih-balihan), maka terhadap kain atau busana belum diadakan pembagian seperti itu. Apakah kain polen gbisa digolongkan ke dalam busana sakaral, belum jelas. Dalam kenyataan di masyarakat sehari-hari, kain poleng bisa digunakan baik untuk benda-benda yang sakral, maupun yang provan. Kain itu biasa digunakan untuk palinggih tempat suci, aneka macam pratima, pohon di tempat suci, dan juga tentunya manusia.
Tidak tersedia versi lain