Tugas Akhir
PENCIPTAAN FILM ANIMASI 2D “DEADLY THING"
Kegiatan sehari-hari yang diadaptasi menjadi kebuah karya ilustrasi maupun film pada umumnya sudah tidak asing di masyarakat Melalui dunia perfilman yang merupakan media populer pada era sekarang, film animasi “Deadly Thing” terinspirasi dari hal-hal berbahaya di dunia seperti sesuatu yang mendekatkan kita pada kematian.
Film animasi “Deadly Thing” merupakan adaptasi dari kisah keseharian seorang mahasiswa yang sedang asik bermain game hingga melupakan janji yang ia buat kepada pacarnya, dan memparodikannya menjadi suatu hal yang berbahaya. Dengan memilih animasi 2D sebagai media penyampaian ke penonton, animasi 2D juga memiliki ciri khas dan tantangan tersendiri untuk menyampaikan kisahnya.
Penciptaan Film Animasi “Deadly Thing” menggunakan dasar 11 dari 12 prinsip animasi, yaitu anticipation, staging, straight ahead and pose to pose, follow through and overlapping action, slow in and slow out, arcs, secondary action, timing and spacing, solid drawing, exaggeration dan appeal yang bertujuan untuk membuat animasi lebih hidup, dinamis dan menarik untuk ditonton. Penggunaan prinsip squash & stretch ditiadakan agar style gambar dari animasi “Deadly Thing” tetap konsisten pada gambar aslinya. Dengan jumlah 22 shot, animasi “Deadly Thing” menyajikan keseluruhan cerita dari awal hingga akhir. Format HDTV 1920x1080 px 25 per second membuat tampilan animasi “Deadly Thing” lebih berkualitas dan nyaman untuk ditonton.
Tidak tersedia versi lain