Tugas Akhir
Kajian Perubahan Bentuk Tari Topeng Saujana Dari Pertunjukan Kemasan Ritual Menjadi Kemasan Hiburan
Penelitian yang berjudul Kajian Perubahan Bentuk Tari Topeng Saujana dari Seni Kemasan Ritual Menjadi Kemasan Hiburan di Dusun Keron Desa Krogowanan Kecamatan Sawangan Kabupaten Magelang merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan koreografi. Tari Topeng Saujana adalah komposisi tari kelompok tentang delapan karakter serangga yang dianggap sebagai musuh petani. Tari Topeng Saujana yang semula berfungsi sebagai media ritual “gunung sayur” kemudian berfungsi sebagai sebuah seni pertunjukan hiburan. Perubahan fungsi seni ini ditujukan untuk menjaga keutuhan kearifan lokal sebagai karya seni tanpa berbenturan dengan kepentingan agama. Seni pertunjukan hiburan dipandang cukup penting agar seni pertunjukan yang ada tetap terjaga keberadaannya. Perubahan kemasan seni budaya berdampak positif terhadap pengembangan dan pelestarian identitas budaya lokal. Beberapa faktor perubahan topeng saujana adalah faktor sosial, ekonomi, agama, pariwisata dan pendidikan. Perubahan tersebut membuat beberapa unsur topeng saujana juga berubah menjadi lebih menarik. Unsur tersebut adalah gerak, urutan penyajian, pola lantai, musik iringan, rias dan busana, durasi pementasan dan jumlah penari. Selain mengalami perubahan bentuk kemasan, Tari Topeng Saujana juga mengalami perubahan fungsi dari sarana upacara menjadi sarana hiburan dan wisata. Perubahan-perubahan tersebut adalah cerminan seniman dan masyarakat sebagai upaya dalam melestarikan seni budaya lokal. Hal tersebut dianggap penting agar seni dan agama bisa tetap berjalan beriringan.
Tidak tersedia versi lain