Tugas Akhir
Thoklik Ngrekso Laras Di Desa Kepek Gunungkidul
Kesenian Thoklik merupakan kesenian rakyat yang terdapat di kabupaten Gunungkidul. Keberadaan kesenian Toklik saat ini menjadi sejajar dengan kesenian lainnya. Kesenian Thoklik dilombakan dalam Festival Thoklik antar RT yang diadakan sekali setiap satu tahun untuk menarik perhatian masyarakat dan menjadikan daya tarik wisata kabupaten Gunungkidul. Thoklik merupakan sebuah kelompok perkusi yang menggunakan alat kentongan. Kentongan tersebut terbuat dari potongan bambu dengan ukuran yang berbeda-beda. Alat ini dimainkan dengan cara dipukul seperti halnya kentongan pada umumnya. Terdapat berbagai macam ukuran kentongan mulai dari kecil sampai ukuran yang besar, dari situlah terdapat keselarasan bunyi yang terbagi menjadi beberapa faktor pembeda suara yang dihasilkan dari kentongan-kentongan tersebut. Kentongan yang terbuat dari bambu tersebut, dari besar kecilnya ukuran lubang kentongan dapat dihasilkan baik suara nada yang tinggi maupun rendah. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan secara lengkap baik dari keberadaan kesenin Toklik Ngrekso Laras beserta bentuk lagu yang dibawakan oleh kelompok kesenian tersebut. Thoklik menggunakan instrumen kentongan yang berbeda-beda, menurut Toklik Ngrekso Laras kentongan terbagi menjadi tiga jenis yakni, 1. Kentongan kecil (ricik), 2. Kentongan sedang (kembangan), 3. Kentongan besar (gong), 4. Rek-rek. Ada salah satu lagu yaitu Dumadining Gunungkidul yang menjadi lagu aransemen dari grup kesenian Thoklik Ngrekso Laras. Lagu tersebut dimainkan dalam acara Festival Thoklik antar RT yang diadakan di Balai Desa Kepek. Thoklik pada dasarnya menonjolkan seni musik dan vokalnya, dengan pola permainan yang dimainkan secara berulang-ulang atau monoton. Thoklik mempunyai fungsi diantaranya sebagai hiburan, disamping itu terdapat fungsi lainnya seperti sebagai media atau sarana pengamanan kampung, dan sebagai media komunikasi antar warga.
Tidak tersedia versi lain