Tugas Akhir
Penciptaan Animasi Dua Dimensi "Burnout'' dengan Teknik Rotoscope
Film sebagai media komunikasi massa mempunyai andil yang cukup besar pada masyarakat di era digital ini. Animasi merupakan jenis film yang menarik sebagai alternatif dari film live shot. Pembuatan film animasi sebagai media komunikasi yang menarik diharapkan mampmenyampaikan gagasan cerita serta memberikan kontribusi positifbagi penonton.
Produksi film animasi di Indonesia khususnya untuk kepentingan tugas akhir dirasa masih sedikit, hal itu juga didukung dengan sedikitnya jumlah institusi yang menyelenggarakan pendidikan animasi. Walaupun jumlah studio di Indonesia dari yang secara resmi terdaftar sebagai badan usaha sampai studio kecil yang hanya dikelola dua orang mungkin cukup banyak, namun hal itu tidak banyak mendukung naiknya produksi film animasi disini karena film animasi yang diproduksi kebanyakan adalah film animasi komersial atau pesanan dari pihak lain.
Penggunaa teknikrotoscope dalam produksi film animasi tugas akhir ini dikarenakan gagasan atau konsep yang ingin disampaikan da1am cerita mempunyai kesesuaian. Cerita yang disampaikan merupakan kehidupan nyata dan teknik rotoscope menghasilkan visual yang cukup realis. Teknik ini juga mempunya1 kelebilian efisiensi waktu produksi, karena teknik ini merupakan teknik menjiplak gambar dari video aslinya. Penggunaan teknik ini pada film animasi karya tugas akhir ini juga menambah keberagaman teknik pada produksi film khusunya animasi di Indonesia.
Produksi film animasiBurnout ini menceritakan tentang pelarian seseorang terhadap masalah-masalah pribadinya yang hanya ada di dalam pikirannya. Membangun motivasi diri untuk menghadapi masalah yang ada menjadi tujuan dalam film animasi Burnout ini.
Keyword: Film, Animasi, Rotoscope, Burnout
Tidak tersedia versi lain