Tugas Akhir
Kala-Makaa Pada Candi Kalasan
Candi Kalasan merupakan candi yang beraliran Budha. Bangunan ini dibagi menjadi tiga bagian yaitu kaki candi, tubuh candi dan atap candi. Pada bangunan candi terdapat banyak hiasan berupa relief. Di antaranya adalah kala-makara yang dipercaya sebagai makhluk mitologi yang bertugas menjaga pintu candi dari gangguan roh jahat. Kala-makara pada Candi Kalasan dibuat dengan kesan megah. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bentuk kala-makara Candi Kalasan serta mendeskripsikan komponen yang terdapat pada kala-makara Candi Kalasan. Penelitian ini menggunakan pendekatan ikonografi. Proses analisis dimulai dari identifikasi, klasifikasi yang dilanjutkan dengan analisis. Penulisan ini bersifat deskriptif analisis. Hasil penelitian mengenai kala-makara pada Candi Kalasan ini adalah sebagai berikut: kala-makara yang terdapat pada Candi Kalasan pada umumnya merupakan relief yang mempunyai bentuk dasar segitiga dan dipahat dengan simetris. Meskipun demikian, terdapat juga bentuk lain untuk makaranya. Kalamakara yang berbentuk segitiga terdapat pada Tokoh I, Tokoh II, Tokoh IV. Pada Tokoh II dan Tokoh V bentuk kala adalah segitiga namun bentuk makaranya adalah persegi panjang. Pada tokoh VI bentuk kala adalah segitiga sedangkan bentuk makaranya adalah persegi. Bentuk segitiga memberi kesan tinggi pada bangunan candi. Selain itu, juga memberi kesan tinggi, menuju pada Dunia Atas, tempat Sang Budha berada. Komponen yang terdapat pada kala-makara berupa makhluk mitologi apsara, gandharva, dan raksasa. Komponen binatang berupa singa, serta mulut makara yang bentuknya seperti belalai gajah. Komponen tumbuhan berupa bunga padma, sulur dan daun. Serta komponen pendukung lain berupa bulatan-bulatan kecil yang diuntai yaitu tasbih. Keberadaan kala-makara juga merupakan bukti bangunan ini merupakan bangunan suci dan bukan bangunan biasa.
Tidak tersedia versi lain