Tugas Akhir
Eksotika Agropolita
Gorontalo merupakan salah satu daerah agraris di Indonesia. Menyadari potensi ini, maka pemerintah Propinsi Gorontalo mencanangkan "Program Agropolitan" sebagai pilar pembangunan. Salah satu komoditas unggulannya adalah jagung. Sementara ini pemanfaatan jagung terfokus pada bijinya saja, daun & batangnya digunakan untuk campuran makan ternak, sedangkan kulitnya hanya menjadi sampah (baca: limbah). Kulit jagung apabila digarap dengan sentuhan kreatif, akan melahirkan karya-karya fungsional & non-fungsisonal yang sarat dengan nuansa estetik & makna simbolik. Bahkan dapat menjadi pelopor di bidang pengolahan kulit jagung & maskot bagi daerah Gorontalo.
Manifestasi karya rancang busana dari bahan kulit jagung ini, merupakan tanggung jawab moral & kontribusi nyata, seabgai respon terhadap problematika & dinamika tersebut. Perwujudan visual dikemas dalam seni instalasi yang dikolaborasikan dengan fashion show. Keindahan potensi sumber daya alam & upacara adat pengantin Gorontalo menjadi inspirasi penciptaan busana & karya seni visual lainnya, yang kemudian diberi tajuk "Eksotika Agropolitan".
Tidak tersedia versi lain