Tugas Akhir
Bima dan Drona dalam Lakon Dewa Ruci
Lakon Dewa Ruci menceritakan perjalanan Bima mendapatkan ngelmu kasampurnan mrp lakon yang unik karena didalamnya tdp fenomena yang kontradiksi Hal tsb tampak pada kapasitas Bima dan drona kaitannya dengan ngelmu kasampurnan (ajaran tasawuf tingkat tinggi). Yang menjadi pertanyaan adalah mengapa Bima sebagai penerima ngelmu kasampurnan? Mengapa Bima memilih Drona sebagai gurunya? Apa makna pertunjukan Lakon Dewa Ruci?
Data pokok berupa kaset rekaman Lakon Dewa Ruci sajian Ki Narto Sabdo dipandang dari dua sisi, yaitu teks lakon dan pertunjukkannya.
Analisis strukturalisme Levi Straus, dramaturgi wayang, mitologi wayang, dan hermeutika digunakan untuk menjawab pertanyaan diatas. Kesimpulan yang diperoleh adalah: (1) Bima-Drona adalah identifikasi Vayu-Vata sebagai prana; (2) Teks Lakon Dewa Ruci sebagai pranayana; (3) Pertunjukkan lakon Dewa Ruci sebagai ritual pemujaan Syiwa.
Tidak tersedia versi lain