Tugas Akhir
Beksan Janaka Suprabawati
Beksan Janaka Suprabawati merupakan cerita pethilan dari lakon Suprabawati Tinandhing. Berdasarkan isi dan temanya, merupakan tari yang menggambarkan pertemuan cinta di medan perang antara 2 tokoh, yaitu Janaka dan Suprabawati. Bentuk koreografinya adalah tari klasik gaya Yogyakarta. Ragam tari yang digunakan adalah ragam "Impur Putra Halus", sedangkan untuk peran Putri Suprabawati ragam gerak yang digunakan adalah "Ngeceng Encot". Dalam beksan Janaka Suprabawati, gerak yang banyak ditampilkan adalah gerak peperangan namun juga love dance-nya.
Tidak tersedia versi lain