Tugas Akhir
Adegan gara-gara Wayang Kulit Purwa oleh Ki Hadi Sugito ditinjau keterkaitannya dengan penyuluhan pembangunan
Dalam adegan gara-gara, biasanya disajikan musik-musik etnis Jawa, baik karya-karya lama maupun baru, baik vokal maupun instrument dan kombinasi keduanya. Agar musik-musik itu dapat berfungsi dan berperan dalam kehidupan masyarakatnya, maka dipilihkan musik-musik yang mengandung ajaran-ajaran luhur dan pesan-pesan pembangunan. Ki Hadi Sugito menjabarkan pesan-pesan dan nilai luhur dalam musik yang dipilihnya dengan gaya dan cara yng khas, yang komunikatif dengan pemirsanya, sehingga pagelarannya dapat dijadikan media komunikasi pembangunan.
Tidak tersedia versi lain