Tugas Akhir
Perkembangan bentuk gerak tari Menak alus Yogyakarta
Perkembangan bentuk tari Menak Alus Yogyakarta, perubahan yang terjadi pada bentuk gerak tari sabetan, jogedan, tayungan impur alus menak gaya Yogyakarta sudah ada sejak 1944 di istana Yogyakarta.
Thn 1950 organisasi tari Among Beksa Kraton Ngayogyakarta tari ini dikembang di luar tembok istana. 10 tahun ( 1950 - 1960 ) mementaskan tari dengan cerita utuh.
Lewat penelitian bentuk gerak impur alus menak tahun 1944, dengan bentuk gerak impur alus menak tahun 1986 ternyata menunjukkan adanya suatu perubahan.
Bentuk tari tradisi Yogyakarta, mempunyai ciri rangkaian gerak tarinya terdiri dari maju gending, beksan, mundur gending. Apabuila tari perang, maka gerak perang dilakukan setelah beksan atau enjer, kemudian mndur gending. Bentuk tari Menak, lepas dari bentuk tari tunggal, duet serta maupun tema yang digunakan. Perkembangan pada gerak tari Menak Alus Yogyakarta, diadakan lewat pencacatan lewat notasi laban, dan m enganalisa bentuk gerak tari sampai pada bagian yang terkecil yaitu menunjukkan perkembangan yang terjadi dalam gerak : sabetan, jogedan, tayungan impur Menak Alus gaya Yogyakarta.
Tidak tersedia versi lain